Kayong Utara - Apel gelar pasukan Operasi Bina Karuna Kapuas 2019 dan apel siaga karhutla yang dilaksanakan di halaman Mapolres Kayong Utara, Kamis (25/7/2019), yang dipimpin Bupati Kayong Utara Drs. Citra Duani, Kapolres Kayong Utara AKBP Asep I. Rosadi, M.P.A. dan LO Dandim 1203 Ketapang.
Pelaksanaan apel gelar pasukan tersebut diundang dan dihadiri oleh Forkopimda, para stakeholder dan 43 (empat puluh tiga) Kepala desa se-Kabupaten Kayong Utara.
Dalam rangkaian acara apel tersebut, Kapolres menyerahkan Maklumat Kapolda Kalbar tentang karhutla kepada 43 Kepala desa se-Kabupaten Kayong Utara, setiap Kades menerima 100 lembar maklumat. Jadi keseluruhan maklumat yang diserahkan berjumlah 4.300 lembar.
Kapolres mengatakan, maksud dan tujuan penyerahan maklumat Kapolda Kalbar itu untuk disebar kemasyarakat, agar masyarakat mengetahui, mengerti dan paham akan pentingnya menjaga dan memelihara ekosistim.
"Isi dalam maklumat Kapolda Kalbar tentang kewajiban, larangan dan sanksi pembakaran hutan dan lahan. Untuk itu saya menghimbau masyarakat khususnya masyarakat Kayong Utara untuk tidak melakukan pembakaran hutan, lahan dan kebun," ujar Kapolres.
"Karena dengan melakukan pembakaran hutan dan lahan dapat merugikan baik dari aspek kesehatan, pendidikan dan pertumbuhan ekonomi," lanjut Asep.
Ia berharap sinergi Polri, TNI, Manggala Agni, BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah), Foropimda dan stakeholder serta seluruh elemen masyarakat dalam mencegah karhutlah di Kabupaten Kayong Utara selalu terjaga dengan baik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar