
Hal ini diungkap Kasat Sabhara Polres Kayong Utara AKP Nursaid, Rabu (30/1/2019) .
Pihaknya
akan melakukan pencegahan dengan melakukan patroli rutin di kawasan
sering di jadikan tempat balap liar. Diantaranya kawasan Jalan Baru
dan Jalan Tanah merah Kota Sukadana
"Kita laksanakan penjagaan di kawasan sering di jadikan tempat balap liar ini,"ungkap AKP Nursaid.
balap liar yang marak saat ini rata rata dilakukan
anak anak sekolah SMP dan SMA. Untuk itu pihaknya juga meminta kepada
orangtua siswa juga memperhatikan anak anak mereka.
"Jangan berikan anak anak itu kendaraan dengan alasan apapun. Karena
masih di bawah umur. Ini bisa di salah gunakan dan menyebabkan laka
lantas," tambahnya.
Secara terpisah Kapolres kayong Utara AKBP Asep I. Rosadi, M.P.A mengatakan bahwa pihaknya akan berkoordinasi
dan bekerjasama dengan instansi daerah terkait untuk melakukan pembinaan
anak anak yang sering melakukan balap liar. Diantaranya dengan pihak
Satpol PP Kayong Utara dan Dinas Pendidikan Kayong Utara
"Kita mau lakukan pembinaan dengan Satpol PP untuk melakukan penertiban anak anak balap liar tersebut," tambahnya.
Menurut AKBP Asep formulasi pembinaan terhadap pelaku balap liar ini
akan dilakukan menjaring di lapangan para pelaku balap liar ini bersama
Satpol PP. Kemudian dilakukan pendataan terhadap mereka ini.
"Data inilah yang akan kita berikan ke dinas pendidikan Kayong Utara untuk diteruskan ke sekolah mereka masing masing," jelas Kapolres.
Menurutnya nanti pihak sekolahlah yang akan melakukan penindakan
terhadap siswanya. Baik berupa peringatan pertama dan kedua maupun
pemberian sanksi terberat.
"Untuk pelaksanaan pembinaan seperti ini tentu kita dari Kepolisian
tidak bisa bekerja sendiri. Perlu dukungan semua pihak," tandasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar